» » Kaitan Uang Rupiah Baru dengan Kurangnya Toleransi atas Kebhinekaan di Indonesia

Kaitan Uang Rupiah Baru dengan Kurangnya Toleransi atas Kebhinekaan di Indonesia

Penulis By on Selasa, 27 Desember 2016 |

Mydetikcom.blogspot.com

Mydetikcom. Seiring dengan beredarnya Desain Uang Rupiah Baru, pada hari senin, 19 desember 2016 yang lalu, Pihak Bank Indonesia (BI) akhirnya secara resmi meluncurkan 11 pecahan uang rupiah tahun emisi 2016.

Pada Uang yang diedarkan tersebut telah memiliki desain terbaru yang mana sudah mulai diedarkan dan juga telah dapat digunakan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Tujuan dari diterbitkannya Rupiah desain baru ini yakni untuk menyesuaikan dengan desain fisik yang diatur oleh UU No 7 tahun 2011 tentang mata uang.

Dengan Munculnya Desain Uang baru tersebut tentu saja pemerintah sendiri mempunyai segudang banyak masalah yang mana berkaitan dengan peluncuran Rupiah dengan desain baru, dimana kurangnya pengetahuan umum dari masyarakat tentang akan beredarnya rupiah sampai munculnya masalah dimana sebagian dari  masyarakat menganggap bahwa desain Rupiah yang baru ini mirip dengan salah satu mata uang negara lain.    

Apabila Kita lihat dari sikap sosialisasi yang telah dilakukan, Opini Publik berpendapat pemerintah masih saja kurang gencar dalam melakukan sosialisasi ke masyarakat Luas yang bertujuan memperkenalkan Rupiah dengan desain baru tersebut.

Sebagai Contohnya pada beberapa lingkungan tempat tinggal masrakat menengah kebawah masih banyak orang yang belum tahu bahwa telah ada munculnya desain uang rupiah baru, dan hal ini sangat disayangkan sekali karena mengingat hal demikian sangatlah penting didalam keseharian kehidupan  masyarakat.

Maslah Disamping lainnya adalah adanya sebagian masyarakat yang masih mempersoalkan tentang banyaknya nermunculan pahlawan non muslim pada desain rupiah yang baru saat ini dan juga adanya isu yang beredar tentang bagaimana desain Rupiah yang baru bisa begitu mirip dengan mata uang negara lain yaitu Yuan- China.

Tentu saja Hal ini dapat terjadi karena belum lepasnya isu SARA yang sedang marak di Indonesia. Bukan hanya itu saja ada juga dijumpai Pihak oknum yang tidak bertanggung jawab dengan  menyebarkan isu sara yang mana tidak terbukti kebenarannya di Media Sosial

Dan Mirisnya lagi masih ada dijumpai sebagian masyarakat kita yang menerima semua informasi tersebut dari Media Sosial  tanpa di saring dan cerna terlebih dahulu.

Terkait masalah munculnya pahlawan non muslim yang ada pada desain Uang Rupiah, menurut Opini Publik seharusnya hal seperti ini tidaklah  perlu untuk dipermasalahkan secara berlebihan, Secara Faktanya Mereka sangatlah berhak berada pada uang Rupiah yang baru Tersebut, dikarena mereka juga merupakan para pejuang yang telah berjuang didalam usahanya dalam memberikan Kemerdekaan Negara Indonesia ini, tentunya bersama para pahlawan yang lain tanpa memandang adanya suku, ras, ataupun agama.

Dengan Begitu Kita Perlu patut menyayangkan karena hal ini juga yang menjadi salah satu  bukti nyata bahwasanya nilai dari Bhinneka Tunggal Ika serta nilai toleransi di masyarakat sudah mulai memudar di Indonesia.

Tentang adanya Kemiripan desain Uang Rupiah yang baru dengan desain mata Uang Yuan, Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Hendar sendiri menyatakan uang rupiah baru tidaklah  menjiplak disain dari mata uang Cina, Yuan.

Menurut Hendar, setiap mata uang dari berbagai belahan dunia, sudah dibedakan melalui warna. Untuk uang rupiah emisi 2016 dominasi warna masih tetap sama seperti sebelummnya dengan emisi tahun sebelumnya seperti warna merah untuk pecahan Rp100.000 dan warna biru untuk pecahan Rp50.000.

"Tidak ada sama sekali untuk Meniru". Setiap mata uang memang telah dibedakan dengan warna karena melalui warnalah uang dapat lebih mudah untuk dikenali,".

Jika Kita lebih Teliti mengamati uang Rupiah dengan desain yang baru ini malah terkesan mirip dengan uang Euro untuk negara-negara di Eropa dibandingkan mata Uang Yuan. Dan, tentu saja Rupiah dengan desain baru ini jauh lebih baik dibandingkan dengan desain yang lama berhubung dengan dimunculkannya desain baru ini membuat Uang tersebut lebih sulit untuk dipalsukan karena menggunakan tekhnik recktoverso.

Jadi, Marilah kita warga Indonesia untuk lebih berpikiran terbuka dan pastinya mencintai Rupiah seperti yang diungkapkan oleh Bapak Presiden kita Joko Widodo agar terciptanya kemapanan ekonomi pada masyarakat dan marilah kita semua berpikir lebih cerdas dan bijaksana dalam menerima setiap informasi yang ada di media sosial agar kita tidak mudah percaya denganberbagai informasi yang bersifat untuk menghasut ataupun menipu dari pihak yang tidak bertanggung jawab diluar sana.
Comments
0 Comments
 
Belajar Judi Berita Artis Terkini Kabar Terkini Jadwal Bola Hari ini Jadwal Bola Hari ini TVN24 Online Semangat NKRI Sindo Daily News Kompasindo News Analisa Berita Analisa Terkini Jendela Berita Online Lensa Berita Terkini Post Ibukota Harian Radar Post sabung ayam pw Agen sbobet penipu poker texas boya situs resmi sbobet sbobet link sbobet asia mobile sbobet casino login maxbet login situs judi online situs poker terpercaya