» » Negara Tiongkok memberikan perlindungan terhadap 3.000 Warga muslim Rohingya

Negara Tiongkok memberikan perlindungan terhadap 3.000 Warga muslim Rohingya

Penulis By on Selasa, 22 November 2016 |

mydetikcom.blogspot.com


Mydetikcom. Lebih dari enam bulan terakhir, Negara bagian Rakhine di Myanmar yang dihuni lebih dari satu juta warga muslim Rohingya kian memanas. Berbagai informasi yang diperoleh pun simpang siur akibat media dan relawan tidak diberikan akses untuk dapat masuk ke wilayah tersebut.

Namun melalui citra satelit terbaru. Kelompok Human Right Watch melaporkan lebih dari 820 rumah di desa desa yang di huni oleh warga muslim Rohingya rata dengan tanah. peristiwa ini terjadi pada rentang waktu 10-18 November.

Pada tanggal 13 November lalu. pihak HRW juga mengindenfikasi hancurnya 430 bangunan dan rumah di tiga desa melalui citra satelit. Meski demikian, pemerintah Myanmar membantah pihaknya yang telah melakukan penghancuran.

Sementara itu. Pemerintah Tiongkok mengumumkan bentrokan yang terjadi antara militer Myanmar dan pemberontak telah merembet dan masuk ke wilayah mereka. peristiwa tersebut telah menyebabkan kerusakan kecil, tapi tak menimbulkan korban tewas.

Pertempuran antara militer Myanmar dan pemberontak terjadi di Wanding, dimana wilayah perbatasan penting. Surat Global Times melaporkan sebuah gedung pemerintah Tiongkok di Wanding juga mengalami kerusakan.

Pada Senin kemarin, Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengumumkan bahwa setidaknya satu warga mereka menjadi korban. Namun tidak terdapat penjelasan lebih lanjut terkait masalah ini.

Pada tahun 2015 lalu, sedikitnya 5 warga Tiongkok tewas akibat bentrokan bersenjata yang melibatkan militer Myanmar dan kelompok pemberontak.

Di sisi lain, Negara pemerintahan Tiongkok mengatakan telah memberikan perlindungan lebih dari 3.000 warga muslim Rohingya yang melarikan diri akibat konflik ke perbatasan nya. surat kabar China daily juga menyampaikan bahwa sejumlah warga Rohingya yang terluka telah dibawa kerumah sakit di provinsi Yunnan.

Pihak Tiongkok sejak lama sudah khawatir pertempuran akan menembus wilayak perbatasan dan pihak mereka telah menempatkan pasukan yang dalam keadaan siaga tinggi diperbatasan. Tiongkok juga menyerukan agar kedua pihak menahan diri hingga tidak memakan korban jiwa yang lebih banyak lagi.

Meningkatnya ketegangan di Rakhine yang menjadi rumah bagi warga muslim rohingya menjadi tantangan terbesar yang dihadapi De facto Myanmar, Aung San Suu kyi. pasalnya peraih nobel perdamaian yang berkuasa sejak tahun lalu itu berjanju akan melaksanakan rekonsiliasi Nasional.

Warga Muslim Rohingya yang jumlahnya diperkirakan mencapai satu juta sering dianggap sebagai imigran ilegal dari Bangladesh. kewarganegaraan mereka ditolak oleh pemerintah, meski mereka telah hidup di Myanmar selama beberapa generasi.

Belakangan Rakhine menjadi target operasi militer. otoritas setempat menegaskan bahawa itu adalah operasi pembersihan yang menargetkan kelompok pemberontak atau kelompok bersenjata.
Comments
0 Comments
 
Belajar Judi Berita Artis Terkini Kabar Terkini Jadwal Bola Hari ini Jadwal Bola Hari ini TVN24 Online Semangat NKRI Sindo Daily News Kompasindo News Analisa Berita Analisa Terkini Jendela Berita Online Lensa Berita Terkini Post Ibukota Harian Radar Post sabung ayam pw Agen sbobet penipu poker texas boya situs resmi sbobet sbobet link sbobet asia mobile sbobet casino login maxbet login situs judi online situs poker terpercaya