Mydetikcom - Firza Husein dijemput oleh sejumlah pria berpenampilan
preman yang mendatangi rumahnya di jalan Makmur, Lubang Buaya, Jakarta Timur
sekitar pukul 11.00 Wib. diketahui mereka adalah polisi yang akan menjemput
Firza Husein.
Wanita yang juga membuat heboh karena diduga terlibat dalam
kasus chat seks dengan Imam Besar Front Pembela Islam Rizieq Shihab itu
langsung dibawa pihak kepolisian ke Mako Bromob, Kelapa Dua atas kasus dugaan
makar.
Adik kandung Firza, Fifi Husein mengatakan bahwa aparat
kepolisian yang berpakaian preman itu mengawali pemeriksaan rumah terlebih
dahulu sebelum mengeluarkan surat penangkapan Firza.
"Mereka ada tanya saya' Anda Firza bukan?' saya jawab
bukan, saya adiknya, ada keperluan apa kesini? saya tanya balik", tutur
fifi.
Polisi kemudian mengawali dengan menunjukan surat
pengeledahan rumah atas nama Firza Husein, Namun, dirinya meminta petugas agar
menunggu kuasa hukumnya datang terlebih dahulu.
"Saya tidak mengijinkan masuk karena ini kan bukan
merupakan kediaman Firza, tetapi orangtuanya. Orangtuanya lagi tidak ada, dan
saya tidak mau pengeledahan dilakukan tanpa didampingi pengacara",
jelasnya.
Namun aparat kepolisian tetap memaksa masuk dan melakukan
pengeledahan di rumah tersebut selama 10 menit. polisi kemudian memeriksa satu
kamar yang ada dibawah serta membongkar lemari yang berada di belakang.
Setelah itu, aparat kepolisian kemudian mengecek telepon
gengam milik Firza Husein, setelah sebelumnya ditahan dan dilakukan pengecekan,
handphone itu kemudian dikembalikan.
"Kalau mereka hendak menangkap ya silakan. kakak saya
pada akhirnya dibawa ke Mako Brimob dan saya ikut juga mendampingi",
ujarnya.
Sementara itu, pengacara Firza Husein, Aziz Yanuar
mengatakan bahwa kliennya dibawa ke Mako Brimob sekitar pukul 13.00 Wib." bu Firza tadi berangkat dari rumahnya bersama dengan mobil penyidik dan kami
mengikuti dari belakang", jelasnya.
Di Mako Brimob, kliennya tidak bersedia menandatangani
berita acara pemeriksaan karena kondisinya dinilai tidak dalam keadaan sehat.
"Kami pun sejak awal sudah menolak bu Firza ditangkap,
karena selama ini kami sangat koperatif", katanya.
Pihaknya kemudian meminta polisi untuk memperhatikan kondisi
kliennya yang masih harus beristirahat karena kurang sehat."Kami minta
agar ada dokter yang akan melakukan pemeriksaan sebelum dilakukan BAP",
ujarnya.
Polisi akhirnya membatalkan pemeriksaan terhadap Firza
Husein. meskipun batal, Firza tetap dilakukan penahanan di Mako Brimob.
"Bu Firza ditahan disana", ujar Aziz.(Mydetikcom)