Mydetikcom.Kabid Humas Polda kepri Ajun komisaris Besar S Erlangga mengatakan bahwa kru dan penumpang pesawat yang hilang kontak dalam perjalanan dari Pangkal Pinang menuju Kepulauan Batam berjumlah 15 orang.
"Didalam pesawat Skytruck M-28 tersebut ada 15 orang yang terdiri dari kru dan penumpang, semua nya anggota polisi" Kata Erlangga.
Berdasarkan data yang di dapat dari polda Kepri, Pesawat M-28 milik Ditpoludara Baharkam Polri tersebut membawa lima kru dan 10 orang penumpang.namun diantara mereka belum ada satupun yang ditemukan.
Para kru yang ada dipesawat itu adalah AKP Budi Waluyo ( pilot ), AKP Eka Barokah ( Pilot ), AKP Tonce ( Pilot ), brigadir Joko Sujarwo ( Mekanik ) dan brigadir Mustofa ( Mekanik ), sementara penumpang pada pesawat diantaranya AKP Abdul munir, AKP Safran, Bripka Erwin,Briptu Andri,Bripda Rizal, bripda Eri, brigadir Suwarno, brigadir Joko Sungatno, Bripda Angga dan Brigadir Samoko. yang kesemuanya adalah anggota Polri.
"Pesawat take off pada jam 09.24 wib dari Pangkal Pinang. dan Rencanaya kesemua anggota Polri tersebut akan menggantikan personel BKO Ditpoludara di Polda Kepri" Ungkap Erlangga.
Sementara Dirpolair Polda Kepri kombes pol Tedy marbun menyebutkan, terdapat barang yang sudah ditemukan diantaranya kursi kursi, tas penumpang yang berisikan surat perintah : Sprin/1495/XI/2016 tanggal 30 november 2016 yang dikeluarkan di pondok Cabe, dokumen yang bertuliskan Sky Truck M-28 dengan no reg P4201.
Hingga kini, personil gabungan dari Polda Kepri,Basarnas, TNI AL, Polres Lingga serta masyarakat masih berupaya mencari disekitar lokasi diduga jatuhnya pesawat yang hilang kontak tersebut.
Sementara pada Tim SAR Gabungan menghentikan pencarian sementara waktu pesawat Skytruck milik Polri yang jatuh di perairan Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau dan akan dilanjutkan pagi nanti.
Menurut Kadispen Lantamal IV/Kepri Mayor Josdy Damoopoli, pencarian dihentikan oleh tim karena kondisi yang kurang memadai, serta cuaca di lokasi juga menjadi kendala dalam pencarian.
"Dihentikan tadi pas gelap,cuaca kurang bagus juga, kapal yang relatif kecil sudah sampai, kapal Patkamla ( patroli keamanan laut ) besok balik lagi ke lokasi" Ungkap mayor Josdy Damoopoli.
Pihak TNI sendiri mengerahkan dua kapal perang yakni KRI Pattimura dan KRI Cucut serta dua kapal Patkamla dalam melakukan pencarian pesawat tersebut.
"Kalau KRI sudah dilokasi, sudah dilakukan pencarian dengan sistem. kalau kapal besar, bisa mendeteksi apa yang ada dibawah laut dengan sonar, semoga titik jatuh besok sudah diketahui" Sambung Mayor Josdy.
Tim SAR bersama nelayan setempat telah menemukan serpihan dan juga barang barang yang di duga dari pesawat tersebut. tak hanya barang, tim juga menemukan potongan tubuh yang merupakan organ bagian dalam manusia.
"Barang barang sudah terbawa arus, bisa sampai 4 mil bergesernya. jadi ( titik jatuh pesawat ) belum bisa ditentukan.sekarang lagi dicari dengan sistem dari kapal besar ( KRI )" ungkapnya.
Seperti diketahui bahwa pesawat milik Polri itu hilang kontak sejak sabtu (3/12 ) pagi. dimana pesawat tersebut mengangkut 10 orang penumpang dan 5 orang kru dari kepolisian.
0 Comments