Mydetikcom. Pesawat militer Rusia jatuh di Laut Hitam kemarin menewaskan seluruh 92 penumpang. Namun, ada salah satu penumpang masuk ke dalam daftar penumpang tewas
yang dikabarkan selamat. Dia merupakan penyanyi dalam paduan suara Red
Army yang rencananya akan menghibur pasukan Rusia di Suriah pada
perayaan Tahun Baru.
Roman Valutov selamat dari tragedi maut tersebut karena paspornya ditolak oleh petugas imigrasi lantaran sudah kedaluarsa.
"Saya baru akan melewati pemeriksaan petugas imigrasi ketika saya
dicegah. Dia bilang, 'apa Anda bercanda? Paspor ini sudah kadaluarsa
dari bulan Juli lalu'," kata Valutov menirukan petugas imigrasi, seperti
dilansir dari laman Daily Mail, Senin (26/12).
"Saya tidak menyadari (paspor sudah kadaluarsa). Petugas itu menyuruh
saya menunggu. Saya cemas apakah saya akan diizinkan berangkat atau
tidak tapi tak lama kemudian dia kembali datang dan mengatakan saya
tidak diperbolehkan naik pesawat," sambungnya.
Valutov akhirnya pulang ke rumah dan tidak melanjutkan perjalanan.
Namun, beberapa waktu setelah pesawat lepas landas, Valutov mulai
dihubungi oleh kerabat yang menanyai keberadaannya.
"Saya di bandara sampai pukul 3.30 dan tak lama setelah itu,
orang-orang mulai menghubungi saya untuk bertanya apakah saya masih
hidup. Saya megecek dan menemukan nama saya ada dalam daftar orang
tewas. Saya langsung menangis dan kerabat lainnya terkejut," pungkas
Valatov.